<strong>Cara Membuat Daftar Pustaka 3 Nama dengan Mudah dan Benar
Masih bingung cara membuat daftar pustaka yang benar saat mengerjakan tugas akhir? Tenang, di artikel ini kita akan membahas cara membuat daftar pustaka 3 nama dengan mudah dan cepat!
Daftar pustaka merupakan bagian penting dari sebuah karya tulis ilmiah. Daftar pustaka berfungsi untuk mencantumkan sumber-sumber yang digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah tersebut. Dengan adanya daftar pustaka, pembaca dapat mengetahui sumber informasi yang digunakan oleh penulis sehingga dapat menilai kredibilitas karya tulis ilmiah tersebut.
Cara membuat daftar pustaka 3 nama sebenarnya cukup mudah. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar daftar pustaka yang dibuat sesuai dengan standar penulisan ilmiah. Berikut ini adalah langkah-langkah membuat daftar pustaka 3 nama:
- Susun Daftar Pustaka Berdasarkan Abjad
Daftar pustaka disusun berdasarkan abjad nama belakang penulis. Jika terdapat sumber yang ditulis oleh lebih dari satu penulis, maka nama penulis pertama yang dicantumkan adalah nama penulis yang paling awal disebutkan dalam sumber tersebut.
- Format Penulisan Daftar Pustaka
Nama penulis, tahun terbit, judul buku/artikel, dan tempat terbit. Untuk penulisan nama penulis, nama belakang ditulis terlebih dahulu diikuti dengan nama depan. Tahun terbit ditulis setelah nama penulis, diikuti dengan judul buku/artikel yang dicetak miring. Tempat terbit ditulis setelah judul buku/artikel.
Berikut ini adalah contoh daftar pustaka 3 nama:
-
Arikunto, S. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
-
Sugiyono, S. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi. Bandung: Alfabeta.
-
Suharsimi, A. (2015). Statistika untuk Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
-
Periksa Kembali Daftar Pustaka
Setelah daftar pustaka selesai disusun, periksa kembali apakah daftar pustaka tersebut sudah sesuai dengan standar penulisan ilmiah. Pastikan bahwa semua sumber yang digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah telah dicantumkan dalam daftar pustaka. Selain itu, pastikan bahwa format penulisan daftar pustaka sudah benar.
Cara Membuat Daftar Pustaka 3 Nama dengan Benar
Daftar pustaka merupakan salah satu bagian penting dalam sebuah karya ilmiah. Daftar pustaka berfungsi untuk mencantumkan semua sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai sumber informasi yang digunakan, serta untuk menghindari plagiarisme.
1. Pengertian Daftar Pustaka
Daftar pustaka adalah daftar yang berisi keterangan lengkap mengenai buku, artikel, dan sumber informasi lain yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Daftar pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis atau penyunting.
2. Fungsi Daftar Pustaka
Fungsi daftar pustaka adalah untuk:
- Memberikan informasi kepada pembaca mengenai sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah.
- Menghindari plagiarisme.
- Mempermudah pembaca untuk menemukan sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah.
3. Jenis-Jenis Daftar Pustaka
Ada beberapa jenis daftar pustaka, di antaranya:
- Daftar pustaka buku
- Daftar pustaka artikel
- Daftar pustaka jurnal
- Daftar pustaka makalah
- Daftar pustaka skripsi
- Daftar pustaka tesis
- Daftar pustaka disertasi
4. Format Daftar Pustaka
Format daftar pustaka berbeda-beda tergantung pada jenis karya ilmiah dan gaya selingkung yang digunakan. Namun, secara umum, format daftar pustaka harus mencantumkan informasi berikut:
- Nama penulis atau penyunting
- Tahun terbit
- Judul buku atau artikel
- Tempat terbit
- Penerbit
5. Cara Membuat Daftar Pustaka 3 Nama
Untuk membuat daftar pustaka 3 nama, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
-
Kumpulkan semua sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah.
-
Susun sumber informasi tersebut secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis atau penyunting.
-
Untuk setiap sumber informasi, catatlah informasi berikut:
- Nama penulis atau penyunting
- Tahun terbit
- Judul buku atau artikel
- Tempat terbit
- Penerbit
-
Setelah semua informasi lengkap, buatlah daftar pustaka dengan format yang sesuai.
6. Contoh Daftar Pustaka 3 Nama
Berikut ini adalah contoh daftar pustaka 3 nama:
Nama Penulis, Tahun Terbit. Judul Buku atau Artikel. Tempat Terbit: Penerbit.
- Agustian, I. P. (2019). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
- Febriani, R. (2018). Pengantar Ilmu Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
- Sulistyaningrum, R. A. (2017). Statistika untuk Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
7. Penulisan Daftar Pustaka
Dalam penulisan daftar pustaka, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya:
- Gunakan spasi 1,5 untuk setiap baris.
- Gunakan hanging indent untuk baris kedua dan seterusnya.
- Gunakan huruf kapital hanya untuk huruf pertama pada awal kalimat dan nama diri.
- Gunakan tanda baca sesuai dengan EYD.
8. Urutan Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis atau penyunting. Jika ada beberapa karya dari penulis yang sama, maka karya tersebut disusun berdasarkan tahun terbit, dari yang terbaru hingga yang terlama.
9. Format Daftar Pustaka dari Buku
Berikut ini adalah format daftar pustaka dari buku:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Buku. Tempat Terbit: Penerbit.
Contoh:
Agustian, I. P. (2019). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
10. Format Daftar Pustaka dari Artikel
Berikut ini adalah format daftar pustaka dari artikel:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume (Nomor), Halaman.
Contoh:
Febriani, R. (2018). Pengaruh Media Sosial terhadap Perilaku Konsumen. Jurnal Komunikasi, 10(2), 123-135.
11. Format Daftar Pustaka dari Jurnal
Berikut ini adalah format daftar pustaka dari jurnal:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume (Nomor), Halaman.
Contoh:
Sulistyaningrum, R. A. (2017). Analisis Statistik untuk Penelitian. Jurnal Statistika, 12(1), 45-57.
12. Format Daftar Pustaka dari Makalah
Berikut ini adalah format daftar pustaka dari makalah:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Makalah. Prosiding Seminar/Konferensi, Tempat, Tanggal.
Contoh:
Agustian, I. P. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif untuk Penelitian Sosial. Prosiding Seminar Nasional Metode Penelitian, Jakarta, 10-11 Oktober 2019.
13. Format Daftar Pustaka dari Skripsi
Berikut ini adalah format daftar pustaka dari skripsi:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Skripsi. Skripsi, Program Studi, Fakultas, Universitas.
Contoh:
Febriani, R. (2018). Pengaruh Media Sosial terhadap Perilaku Konsumen. Skripsi, Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia.
14. Format Daftar Pustaka dari Tesis
Berikut ini adalah format daftar pustaka dari tesis:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Tesis. Tesis, Program Studi, Fakultas, Universitas.
Contoh:
Sulistyaningrum, R. A. (2017). Analisis Statistik untuk Penelitian. Tesis, Program Studi Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada.
15. Format Daftar Pustaka dari Disertasi
Berikut ini adalah format daftar pustaka dari disertasi:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Disertasi. Disertasi, Program Studi, Fakultas, Universitas.
Contoh:
Agustian, I. P. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif untuk Penelitian Sosial. Disertasi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia.
Kesimpulan
Daftar pustaka merupakan salah satu bagian penting dalam sebuah karya ilmiah. Daftar pustaka berfungsi untuk mencantumkan semua sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai sumber informasi yang digunakan, serta untuk menghindari plagiarisme.
Dalam membuat daftar pustaka, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya format daftar pustaka, penulisan daftar pustaka, urutan daftar pustaka, dan jenis-jenis daftar pustaka.
FAQ
- Apa fungsi daftar pustaka?
Fungsi daftar pustaka adalah untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah, untuk menghindari plagiarisme, dan untuk mempermudah pembaca untuk menemukan sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah.
- Apa saja jenis-jenis daftar pustaka?
Jenis-jenis daftar pustaka, di antaranya: daftar pustaka buku, daftar pustaka artikel, daftar pustaka jurnal, daftar pustaka makalah, daftar pustaka skripsi, daftar pustaka tesis, daftar pustaka disertasi.
- Bagaimana cara membuat daftar pustaka 3 nama?
Untuk membuat daftar pustaka 3 nama, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Kumpulkan semua sumber informasi yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah.
- Susun sumber informasi tersebut secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis atau penyunting.
- Untuk setiap sumber informasi, catatlah informasi berikut: nama penulis atau penyunting, tahun terbit, judul buku atau artikel, tempat terbit, penerbit.
- Setelah semua informasi lengkap, buatlah daftar pustaka dengan format yang sesuai.
- Apa format daftar pustaka dari buku?
Format daftar pustaka dari buku:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Buku. Tempat Terbit: Penerbit.
- Apa format daftar pustaka dari artikel?
Format daftar pustaka dari artikel:
Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume (Nomor), Halaman.