pustakadariskripsipanduanlengkapuntukmahasiswa”>Cara Membuat Daftar Pustaka dari Skripsi: Panduan Lengkap untuk Mahasiswa
Sebagai seorang mahasiswa, membuat skripsi adalah salah satu tugas akhir yang harus diselesaikan. Salah satu bagian penting dalam skripsi adalah daftar pustaka. Daftar pustaka merupakan kumpulan sumber referensi yang digunakan dalam penulisan skripsi. Membuat daftar pustaka yang baik dan benar sangat penting karena akan menunjukkan kredibilitas dan keilmiahan skripsi Anda.
Banyak mahasiswa yang kesulitan dalam membuat daftar pustaka. Mereka tidak tahu bagaimana cara mengatur sumber referensi yang digunakan, serta bagaimana memformat daftar pustaka dengan benar. Jika Anda termasuk salah satu mahasiswa yang kesulitan membuat daftar pustaka, jangan khawatir. Pada artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat daftar pustaka dari skripsi.
Langkah-langkah Membuat Daftar Pustaka
- Kumpulkan Semua Sumber Referensi yang Digunakan
Langkah pertama dalam membuat daftar pustaka adalah mengumpulkan semua sumber referensi yang digunakan dalam penulisan skripsi. Sumber referensi ini dapat berupa buku, jurnal, artikel ilmiah, laporan penelitian, dan lain-lain. Pastikan Anda mencatat informasi lengkap tentang setiap sumber referensi, seperti judul, penulis, tahun terbit, dan penerbit.
- Atur Sumber Referensi Berdasarkan Jenisnya
Setelah mengumpulkan semua sumber referensi, langkah selanjutnya adalah mengaturnya berdasarkan jenisnya. Sumber referensi dapat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
- Buku: Buku yang digunakan sebagai sumber referensi sebaiknya disusun berdasarkan abjad nama penulisnya.
- Jurnal: Jurnal yang digunakan sebagai sumber referensi sebaiknya disusun berdasarkan abjad nama jurnal atau nama penulis.
- Artikel ilmiah: Artikel ilmiah yang digunakan sebagai sumber referensi sebaiknya disusun berdasarkan abjad nama jurnal atau nama penulis.
- Laporan penelitian: Laporan penelitian yang digunakan sebagai sumber referensi sebaiknya disusun berdasarkan abjad nama lembaga penelitian atau nama penulis.
- Format Daftar Pustaka
Setelah mengatur sumber referensi berdasarkan jenisnya, langkah selanjutnya adalah memformat daftar pustaka. Daftar pustaka dapat diformat menggunakan berbagai gaya penulisan, seperti:
- MLA (Modern Language Association)
- APA (American Psychological Association)
- Chicago Manual of Style
Setiap gaya penulisan memiliki aturan format daftar pustaka yang berbeda-beda. Pastikan Anda menggunakan gaya penulisan yang sesuai dengan ketentuan skripsi Anda.
- Periksa Ulang Daftar Pustaka
Setelah memformat daftar pustaka, langkah terakhir adalah memeriksa ulang daftar pustaka tersebut. Pastikan semua informasi tentang sumber referensi sudah lengkap dan benar. Pastikan juga bahwa daftar pustaka diformat dengan benar sesuai dengan gaya penulisan yang digunakan.
Kesimpulan
Membuat daftar pustaka dari skripsi bukanlah hal yang sulit. Dengan mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan di atas, Anda dapat membuat daftar pustaka yang baik dan benar. Daftar pustaka yang baik dan benar akan menunjukkan kredibilitas dan keilmiahan skripsi Anda.
daftarpustakadariskripsi”>Cara Membuat Daftar Pustaka dari Skripsi
Pengertian Daftar Pustaka
Daftar pustaka adalah daftar sumber rujukan yang digunakan dalam suatu karya ilmiah, seperti skripsi, tesis, atau disertasi. Daftar pustaka berfungsi untuk memberikan informasi lengkap tentang sumber rujukan tersebut, sehingga pembaca dapat dengan mudah melacak dan menemukannya.
Fungsi Daftar Pustaka
Daftar pustaka memiliki beberapa fungsi, antara lain:
- Memberikan informasi lengkap tentang sumber rujukan yang digunakan dalam suatu karya ilmiah.
- Memudahkan pembaca untuk melacak dan menemukan sumber rujukan tersebut.
- Memberikan kredibilitas kepada penulis karya ilmiah dengan menunjukkan bahwa penulis telah menggunakan sumber rujukan yang relevan dan terpercaya.
- Membantu pembaca untuk memahami lebih dalam tentang suatu topik dengan memberikan referensi ke sumber-sumber informasi lainnya.
Jenis-jenis Daftar Pustaka
Daftar pustaka dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain:
- Daftar pustaka alfabetis: daftar pustaka yang disusun berdasarkan urutan alfabetis nama penulis sumber rujukan.
- Daftar pustaka kronologis: daftar pustaka yang disusun berdasarkan urutan terbitnya sumber rujukan.
- Daftar pustaka sistematis: daftar pustaka yang disusun berdasarkan kelompok-kelompok tertentu, seperti kelompok buku, kelompok jurnal, dan kelompok situs web.
Cara Membuat Daftar Pustaka
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat daftar pustaka dari skripsi:
-
Kumpulkan semua sumber rujukan yang telah Anda gunakan dalam skripsi Anda.
-
Susun sumber rujukan tersebut berdasarkan jenisnya, seperti buku, jurnal, dan situs web.
-
Buat daftar pustaka alfabetis, kronologis, atau sistematis, tergantung pada preferensi Anda.
-
Untuk setiap sumber rujukan, cantumkan informasi lengkap sebagai berikut:
- Nama penulis
- Judul sumber rujukan
- Tempat terbit: nama penerbit
- Tahun terbit
- Jumlah halaman (untuk buku dan jurnal)
- Nomor halaman yang dikutip (jika hanya mengutip sebagian sumber rujukan)
- URL (untuk situs web)
-
Periksa kembali daftar pustaka Anda untuk memastikan bahwa semua informasi yang dicantumkan sudah benar dan lengkap.
Contoh Daftar Pustaka
Berikut ini adalah contoh daftar pustaka dari skripsi:
- Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
- Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
- Moleong, Lexy J. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
- Creswell, John W. 2013. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Thousand Oaks: Sage Publications.
- Bryman, Alan. 2015. Social Research Methods. Oxford: Oxford University Press.
Kesimpulan
Daftar pustaka merupakan bagian penting dari suatu karya ilmiah, termasuk skripsi. Daftar pustaka berfungsi untuk memberikan informasi lengkap tentang sumber rujukan yang digunakan dalam karya ilmiah tersebut, sehingga pembaca dapat dengan mudah melacak dan menemukannya. Daftar pustaka juga memberikan kredibilitas kepada penulis karya ilmiah dengan menunjukkan bahwa penulis telah menggunakan sumber rujukan yang relevan dan terpercaya. Oleh karena itu, penting untuk membuat daftar pustaka dengan benar dan lengkap.
FAQ
-
Apa saja jenis-jenis daftar pustaka?
Ada tiga jenis daftar pustaka, yaitu daftar pustaka alfabetis, kronologis, dan sistematis.
-
Bagaimana cara membuat daftar pustaka?
Untuk membuat daftar pustaka, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Kumpulkan semua sumber rujukan yang telah Anda gunakan dalam skripsi Anda.
- Susun sumber rujukan tersebut berdasarkan jenisnya, seperti buku, jurnal, dan situs web.
- Buat daftar pustaka alfabetis, kronologis, atau sistematis, tergantung pada preferensi Anda.
- Untuk setiap sumber rujukan, cantumkan informasi lengkap sebagai berikut:
- Nama penulis
- Judul sumber rujukan
- Tempat terbit: nama penerbit
- Tahun terbit
- Jumlah halaman (untuk buku dan jurnal)
- Nomor halaman yang dikutip (jika hanya mengutip sebagian sumber rujukan)
- URL (untuk situs web)
- Periksa kembali daftar pustaka Anda untuk memastikan bahwa semua informasi yang dicantumkan sudah benar dan lengkap.
-
Apa saja yang termasuk dalam sumber rujukan?
Sumber rujukan adalah segala sesuatu yang digunakan sebagai bahan untuk menulis suatu karya ilmiah, seperti buku, jurnal, artikel, situs web, dan lain-lain.
-
Bagaimana cara mengutip sumber rujukan dalam teks?
Untuk mengutip sumber rujukan dalam teks, Anda dapat menggunakan sistem kutipan APA, MLA, atau Chicago. Setiap sistem kutipan memiliki aturan yang berbeda-beda.
-
Apa pentingnya membuat daftar pustaka?
Daftar pustaka penting untuk memberikan informasi lengkap tentang sumber rujukan yang digunakan dalam suatu karya ilmiah, sehingga pembaca dapat dengan mudah melacak dan menemukannya. Daftar pustaka juga memberikan kredibilitas kepada penulis karya ilmiah dengan menunjukkan bahwa penulis telah menggunakan sumber rujukan yang relevan dan terpercaya.