Related Articles
Membuat Daftar Pustaka Laporan yang Tepat dan Profesional
Laporan merupakan salah satu bentuk karya tulis ilmiah yang sering dibuat oleh mahasiswa, pelajar, dan peneliti. Salah satu bagian penting dari laporan adalah daftar pustaka. Daftar pustaka berisi daftar sumber informasi yang digunakan dalam penulisan laporan. Tujuan dari daftar pustaka adalah untuk memberikan informasi kepada pembaca tentang sumber informasi yang digunakan dalam penulisan laporan, serta untuk menghindari adanya tuduhan plagiarisme.
Dalam membuat daftar pustaka, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
- Kelengkapan: Daftar pustaka harus mencakup semua sumber informasi yang digunakan dalam penulisan laporan.
- Keakuratan: Informasi yang tercantum dalam daftar pustaka harus akurat dan lengkap.
- Konsistensi: Daftar pustaka harus dibuat secara konsisten, baik dalam hal format maupun gaya penulisan.
Ada beberapa gaya penulisan daftar pustaka yang umum digunakan, yaitu:
- American Psychological Association (APA)
- Modern Language Association (MLA)
- Chicago Manual of Style (CMS)
Setiap gaya penulisan memiliki format dan aturan penulisan daftar pustaka yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting untuk memilih gaya penulisan yang sesuai dengan ketentuan lembaga atau instansi yang terkait.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, Anda dapat membuat daftar pustaka laporan yang tepat dan profesional. Daftar pustaka yang baik akan membuat laporan Anda terlihat lebih kredibel dan meyakinkan.
Cara Membuat Daftar Rujukan pada Laporan
1. Pengertian Daftar Rujukan
Daftar rujikan adalah suatu kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam laporan. Daftar sumber informasi disusun secara alfabetis. Dengan cara ini, Anda dapat menemukannya dengan mudah untuk melakukan veriļ¬kasi lebih lanjut.
2. Fungsi Daftar Rujukan
Pada dasarnya, daftar rujikan memiliki beberapa fungsi, Adapun beberapa fungsi tersebut adalah sebagai berikut:
- Menunjukkan sumber informasi yang digunakan dalam laporan.
- Memberikan informasi lebih lanjut kepada pembaca tentang sumber informasi yang digunakan.
- Membantu pembaca untuk menemukan sumber informasi yang digunakan dalam laporan.
- Meningkatkan kredibilitas laporan.
3. Jenis-jenis Daftar Rujukan
Terdapat beberapa jenis daftar rujikan yang dapat digunakan, adapun jenis-jenis tersebut adalah sebagai berikut:
- Daftar rujikan buku
- Daftar rujikan jurnal
- Daftar rujikan artikel surat kabar
- Daftar rujikan dokumen pemerintah
- Daftar rujikan laporan penelitian
- Daftar rujikan internet
4. Cara Membuat Daftar Rujukan
Untuk membuat daftar rujikan yang baik dan benar, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
- Daftar rujikan dibuat pada halaman baru setelah halaman penutup.
- Daftar rujikan disusun secara alfabetis berdasarkan nama belakang pengarang atau editor.
- Setiap entri dalam daftar rujikan harus menyertakan informasi berikut:
- Nama belakang dan inisial pengarang atau editor
- Tahun penerbitan
- Judul buku atau artikel
- Nama penerbit atau jurnal
- Kota penerbitan
- Nomor halaman (jika ada)
5. Contoh Daftar Rujukan
Adapun beberapa contoh daftar rujikan adalah sebagai berikut:
- Buku:
Gaya Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Budi Raharjo dan Rusman
2018
Badan Penerbit UNS.
Surakarta
- Jurnal:
- Jurnal Ekonomi dan Pembangunan*
_Volume 10, Nomor 2 _
_Agus Sudibyo _
Hal. 100-115
- Artikel surat kabar:
_ “Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Perekonomian Indonesia”, Kompas, 12 April 2020.
- Dokumen pemerintah:
_ Peraturan Presiden Nomor 10 tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundangan. _
- Laporan penelitian:
_ Laporan penelitian “An Analysis of the Impact of the COVID-19
Pandemic on the Indonesian Economy” oleh Lembaga
Penelitian Ekonomi dan Masyarakat, 2020.
- Internet:
_ “The Impact of the COVID-19 Pandemi on the Global Economy”,
www.worldbank.org, diakses pada 15 Januari 2023.
6. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Penulisan Daftar Rujukan
Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam hal ini adalah asal berikut:
- Pastikan bahwa semua sumber informasi yang digunakan dalam laporan tercantum dalam daftar rujikan.
- Pastikan bahwa entri dalam daftar rujikan disusun secara alfabetis.
- Pastikan bahwa setiap entri dalam daftar rujikan menyertakan informasi yang lengkap.
- Pastikan bahwa format daftar rujikan sesuai dengan gaya selingkung yang digunakan dalam laporan.
7. Daftar Rujukan yang Baik dan Benar
Daftar rujikan yang baik dan benar akan:
- Membantu pembaca untuk menemukan sumber informasi yang digunakan dalam laporan dengan mudah.
- Meningkatkan kredibilitas laporan.
- Memastikan bahwa laporan tersebut bebas dari plagiarisme.
Kesimpullan
Daftar rujikan merupakan bagian penting dari sebuah laporan. Daftar rujikan yang baik dan benar akan membantu pembaca untuk menemukan sumber informasi yang digunakan dalam laporan dengan mudah, meningkatkan kredibilitas laporan, dan membantu laporan menjadi bebas dari plagiarisme.
Pertanyaan yang Sering Diaju
- Apa fungsi daftar rujikan?
- Bagaimana cara membuat daftar rujikan?
- Apa saja jenis-jenis daftar rujikan?
- Hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam penyusunan daftar rujikan?
- Bagaimana daftar rujikan yang baik dan benar?
