Bagi Anda yang sedang mengerjakan tugas akhir atau artikel ilmiah, tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah daftar pustaka. Daftar pustaka merupakan kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam sebuah karya tulis. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi kepada pembaca tentang sumber-sumber yang digunakan dalam karya tulis tersebut.
Dalam membuat daftar pustaka, ada beberapa aturan yang harus diikuti, salah satunya adalah terkait dengan nama pengarang. Jika nama pengarang terdiri dari 3 kata, maka penulisan daftar pustaka harus mengikuti aturan tertentu. Hal ini dapat membingungkan bagi sebagian orang, terutama bagi mereka yang baru pertama kali membuat daftar pustaka.
Untuk membantu Anda, berikut adalah cara membuat daftar pustaka jika nama pengarang terdiri dari 3 kata:
- Balikkan nama pengarang menjadi susunan nama belakang, nama tengah, dan nama depan.
- Tambahkan koma setelah nama belakang.
- Gunakan huruf kapital untuk huruf pertama setiap kata pada nama pengarang.
- Tambahkan tahun terbit publikasi setelah nama pengarang.
- Tambahkan judul publikasi dalam huruf miring.
- Tambahkan tempat terbit publikasi.
- Tambahkan nama penerbit publikasi.
Contoh:
Sugiyono, Agus, dan Suharsimi Arikunto. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.
Semoga penjelasan di atas dapat membantu Anda dalam membuat daftar pustaka dengan benar. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya.
Cara Membuat Daftar Pustaka Jika Nama Pengarang 3 Kata
Daftar pustaka merupakan bagian penting dari sebuah karya ilmiah. Daftar pustaka berisi informasi tentang sumber-sumber yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah tersebut. Tujuan dari daftar pustaka adalah untuk memberikan penghargaan kepada penulis asli dan juga untuk memungkinkan pembaca untuk menemukan sumber informasi yang dikutip dalam karya ilmiah tersebut.
Format Daftar Pustaka
Daftar pustaka dibuat dengan menggunakan format tertentu. Format daftar pustaka yang umum digunakan adalah format APA (American Psychological Association). Format APA ini digunakan dalam berbagai bidang ilmu, termasuk ilmu sosial, humaniora, dan sains.
Cara Membuat Daftar Pustaka Jika Nama Pengarang 3 Kata
Jika nama pengarang dalam sumber yang dikutip terdiri dari 3 kata, maka penulisannya dalam daftar pustaka adalah sebagai berikut:
- Nama belakang pengarang ditulis terlebih dahulu, diikuti dengan koma.
- Inisial nama depan dan tengah pengarang ditulis setelah nama belakang, diikuti dengan titik.
- Tahun penerbitan sumber ditulis setelah nama pengarang, diikuti dengan titik.
- Judul sumber ditulis setelah tahun penerbitan, diikuti dengan titik.
- Tempat penerbitan sumber ditulis setelah judul sumber, diikuti dengan titik dua.
- Nama penerbit sumber ditulis setelah tempat penerbitan, diikuti dengan titik.
Contoh:
- Supriyadi, A. B., & Winarto, C. D. (2020). Pengantar ilmu komunikasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Pencantuman Daftar Pustaka dalam Teks
Daftar pustaka dicantumkan dalam teks dengan menggunakan sistem kutipan APA. Sistem kutipan APA ini menggunakan nomor urut untuk mengidentifikasi sumber yang dikutip. Nomor urut ini ditulis dalam tanda kurung, diikuti dengan tahun penerbitan sumber.
Contoh:
- (Supriyadi et al., 2020)
Penyusunan Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan nama belakang pengarang. Jika ada beberapa sumber yang ditulis oleh pengarang yang sama, maka sumber-sumber tersebut disusun berdasarkan tahun penerbitan. Sumber yang diterbitkan pada tahun yang sama disusun berdasarkan judul sumber.
Penutup
Daftar pustaka merupakan bagian penting dari sebuah karya ilmiah. Daftar pustaka berisi informasi tentang sumber-sumber yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah tersebut. Tujuan dari daftar pustaka adalah untuk memberikan penghargaan kepada penulis asli dan juga untuk memungkinkan pembaca untuk menemukan sumber informasi yang dikutip dalam karya ilmiah tersebut.
FAQs
- Apa saja informasi yang harus dicantumkan dalam daftar pustaka?
Informasi yang harus dicantumkan dalam daftar pustaka adalah:
- Nama pengarang
- Tahun penerbitan
- Judul sumber
- Tempat penerbitan
- Nama penerbit
- Bagaimana cara menuliskan nama pengarang dalam daftar pustaka jika nama pengarang terdiri dari 3 kata?
Jika nama pengarang dalam sumber yang dikutip terdiri dari 3 kata, maka penulisannya dalam daftar pustaka adalah sebagai berikut:
- Nama belakang pengarang ditulis terlebih dahulu, diikuti dengan koma.
- Inisial nama depan dan tengah pengarang ditulis setelah nama belakang, diikuti dengan titik.
- Tahun penerbitan sumber ditulis setelah nama pengarang, diikuti dengan titik.
- Judul sumber ditulis setelah tahun penerbitan, diikuti dengan titik.
- Tempat penerbitan sumber ditulis setelah judul sumber, diikuti dengan titik dua.
- Nama penerbit sumber ditulis setelah tempat penerbitan, diikuti dengan titik.
- Bagaimana cara mengutip sumber dalam teks menggunakan sistem kutipan APA?
Sistem kutipan APA menggunakan nomor urut untuk mengidentifikasi sumber yang dikutip. Nomor urut ini ditulis dalam tanda kurung, diikuti dengan tahun penerbitan sumber.
Contoh:
- (Supriyadi et al., 2020)
- Bagaimana cara menyusun daftar pustaka?
Daftar pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan nama belakang pengarang. Jika ada beberapa sumber yang ditulis oleh pengarang yang sama, maka sumber-sumber tersebut disusun berdasarkan tahun penerbitan. Sumber yang diterbitkan pada tahun yang sama disusun berdasarkan judul sumber.
- Apa fungsi dari daftar pustaka?
Fungsi dari daftar pustaka adalah:
- Untuk memberikan penghargaan kepada penulis asli.
- Untuk memungkinkan pembaca untuk menemukan sumber informasi yang dikutip dalam karya ilmiah tersebut.