Panduan Lengkap Membuat Daftar Pustaka Gaya Harvard

Related Articles

Rahasia Membuat Donat Empuk Tahan Berhari-hari

October 6, 2024

Rahasia Mendapatkan Donat Lembut dan Mengembang Sempurna: Tips Membuat Donat Empuk ala Profesional

October 6, 2024

Resep Membuat Donat Ekonomis: Mudah dan Praktis, Cocok untuk Dijual

October 6, 2024

Membuat daftar pustaka yang baik dan benar dapat menjadi tantangan bagi banyak orang, terutama bagi pemula. Daftar pustaka yang salah dapat membuat tulisan Anda menjadi kurang kredibel dan tidak profesional. Maka dari itu, penting untuk mengetahui cara membuat daftar pustaka yang baik dan benar.

Daftar pustaka yang baik dan benar harus mencakup informasi yang lengkap tentang sumber yang digunakan, seperti nama penulis, tahun terbit, judul, dan tempat terbit. Selain itu, daftar pustaka juga harus disusun dengan mengikuti gaya tertentu, seperti gaya Harvard, gaya APA, atau gaya Chicago.

Untuk membuat daftar pustaka menggunakan gaya Harvard, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Susun daftar pustaka di akhir dokumen Anda.
2. Atur daftar pustaka berdasarkan abjad nama belakang penulis.
3. Untuk setiap entri, tuliskan nama belakang penulis, diikuti dengan inisial nama depan, tahun terbit, judul, dan tempat terbit.
4. Jika sumber yang Anda gunakan memiliki lebih dari satu penulis, tuliskan nama belakang penulis pertama, diikuti dengan inisial nama depan, lalu diikuti dengan nama penulis lainnya.
5. Jika sumber yang Anda gunakan tidak memiliki penulis, tuliskan judul sumber tersebut.
6. Jika Anda menggunakan sumber yang sama lebih dari satu kali, Anda dapat menggunakan singkatan “Ibid.” (ibidem) untuk menggantikan informasi lengkap sumber tersebut.
7. Jika Anda menggunakan sumber elektronik, sertakan juga informasi tentang URL dan tanggal akses.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat daftar pustaka yang baik dan benar menggunakan gaya Harvard. Daftar pustaka yang baik dan benar akan membuat tulisan Anda menjadi lebih kredibel dan profesional.

Cara Membuat Daftar Pustaka Harvard

Daftar pustaka Harvard adalah gaya penulisan daftar pustaka yang umum digunakan dalam bidang akademik, terutama di universitas-universitas di Inggris dan Australia. Gaya ini pertama kali dikembangkan oleh sejarawan Harvard, Edward Gibbon, pada abad ke-18.

1. Format Dasar Daftar Pustaka Harvard

Daftar pustaka Harvard menggunakan format dasar sebagai berikut:

• Nama Belakang, Inisial Nama Depan. (Tahun). Judul Buku. Kota: Penerbit.
• Nama Belakang, Inisial Nama Depan. (Tahun). “Judul Artikel.” Jurnal, Volume(Nomor), Halaman.

2. Penulisan Nama Penulis

Dalam daftar pustaka Harvard, nama penulis ditulis dengan urutan sebagai berikut:

• Nama Belakang, Inisial Nama Depan.

Jika terdapat lebih dari satu penulis, maka nama penulis ditulis dengan urutan sebagai berikut:

• Nama Belakang Penulis Pertama, Inisial Nama Depan Penulis Pertama; Nama Belakang Penulis Kedua, Inisial Nama Depan Penulis Kedua; dst.

3. Penulisan Tahun Terbit

Tahun terbit ditulis setelah nama penulis, diapit oleh tanda kurung.

4. Penulisan Judul Buku atau Artikel

Judul buku atau artikel ditulis dengan huruf miring.

5. Penulisan Kota dan Penerbit

Kota dan penerbit ditulis setelah judul buku, dipisahkan oleh tanda titik dua.

6. Penulisan Halaman

Halaman ditulis setelah nomor jurnal, dipisahkan oleh tanda titik dua.

7. Penulisan Daftar Pustaka Lebih dari Satu Baris

Jika daftar pustaka lebih dari satu baris, maka baris kedua dan seterusnya ditulis dengan spasi mundur.

8. Penulisan Daftar Pustaka dengan Dua atau Lebih Penulis

Jika daftar pustaka memiliki dua atau lebih penulis, maka nama penulis pertama ditulis lengkap, diikuti oleh nama penulis kedua dan seterusnya, dengan menggunakan tanda titik koma.

9. Penulisan Daftar Pustaka dengan Penulis yang Sama

Jika daftar pustaka memiliki penulis yang sama, maka nama penulis ditulis sekali saja, diikuti oleh tahun terbit dan judul buku atau artikel.

10. Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber yang Tidak Diketahui

Jika sumber yang digunakan tidak diketahui, maka penulisan daftar pustaka dilakukan dengan menuliskan judul buku atau artikel, diikuti oleh tahun terbit.

11. Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber Elektronik

Jika sumber yang digunakan adalah sumber elektronik, maka penulisan daftar pustaka dilakukan dengan menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul buku atau artikel, dan URL sumber.

12. Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber Wawancara

Jika sumber yang digunakan adalah sumber wawancara, maka penulisan daftar pustaka dilakukan dengan menuliskan nama narasumber, tanggal wawancara, dan topik wawancara.

13. Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber Disertasi atau Tesis

Jika sumber yang digunakan adalah sumber disertasi atau tesis, maka penulisan daftar pustaka dilakukan dengan menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul disertasi atau tesis, dan universitas tempat disertasi atau tesis tersebut ditulis.

14. Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber Makalah Konferensi

Jika sumber yang digunakan adalah sumber makalah konferensi, maka penulisan daftar pustaka dilakukan dengan menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul makalah, dan nama konferensi tempat makalah tersebut dipresentasikan.

15. Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber Undang-Undang

Jika sumber yang digunakan adalah sumber undang-undang, maka penulisan daftar pustaka dilakukan dengan menuliskan nomor undang-undang, tahun terbit, dan judul undang-undang.

Kesimpulan

Daftar pustaka Harvard adalah gaya penulisan daftar pustaka yang umum digunakan dalam bidang akademik. Gaya ini memiliki format dasar yang mudah diikuti dan dapat digunakan untuk berbagai jenis sumber.

FAQ

1. Apa saja kelebihan daftar pustaka Harvard?

   • Formatnya dasar dan mudah diikuti.
   • Dapat digunakan untuk berbagai jenis sumber.
   • Banyak digunakan di bidang akademik.

2. Apa saja kelemahan daftar pustaka Harvard?

   • Tidak dapat digunakan untuk sumber yang tidak memiliki penulis, seperti buku anonim atau artikel yang tidak diketahui penulisnya.
   • Tidak dapat digunakan untuk sumber yang tidak memiliki tahun terbit, seperti sumber lisan atau sumber elektronik yang tidak memiliki tanggal publikasi.

3. Bagaimana cara menulis daftar pustaka Harvard untuk buku?

   • Nama Belakang, Inisial Nama Depan. (Tahun). Judul Buku. Kota: Penerbit.

4. Bagaimana cara menulis daftar pustaka Harvard untuk artikel jurnal?

   • Nama Belakang, Inisial Nama Depan. (Tahun). “Judul Artikel.” Jurnal, Volume(Nomor), Halaman.

5. Bagaimana cara menulis daftar pustaka Harvard untuk sumber elektronik?

   • Nama Belakang, Inisial Nama Depan. (Tahun). Judul Buku atau Artikel. URL.